Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apakah Pasir Pantai mengandung Silika? Ya, Pasir Pantai Mengandung Silika / Silikon Dioksida

  1. Pengantar
  2. Kandungan Silika pada Pasir Pantai
  3. Perbedaan Pasir Pantai dan Pasir Silika
  4. Komposisi Pasir Pantai
  5. Produk Pasir Silika Ady Water
Harga Pasir Silika Per Ton, Jual Pasir Silika, Apa Itu Pasir Silika, Harga Pasir Silika Per Karung, Harga Pasir Silika Per Kg, Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Aquarium, Harga Pasir Silika Aquascape, Harga Pasir Silika Bandung, Harga Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Dan Karbon Aktif, Harga Pasir Silika Halus, Harga Pasir Silika Hitam, Harga Pasir Silika Kasar, Harga Pasir Silika Lampung, Harga Pasir Silika Per Kilo, Harga Pasir Silika Per Kubik, Harga Pasir Silika Per Ton 2019, Harga Pasir Silika Putih, Harga Pasir Silika Surabaya, Harga Pasir Silika Tuban, Harga Pasir Silika Untuk Aquarium, Harga Pasir Silika Untuk Aquascape, Harga Pasir Silika Untuk Sandblasting

Pengantar

Pasir pantai merupakan salah satu elemen yang sangat akrab dalam kehidupan kita sehari-hari, terutama bagi yang tinggal di daerah pesisir atau sering mengunjungi pantai. Pasir ini terbentuk dari serpihan mineral dan batuan yang tergerus oleh air dan angin, membentuk butiran halus yang kemudian menjadi hamparan pasir di pantai. Namun, apakah pasir pantai mengandung silika? Pertanyaan ini sering kali muncul ketika kita berbicara tentang jenis-jenis pasir, khususnya pasir silika yang sering digunakan dalam berbagai industri, seperti pengolahan air, konstruksi, dan pembuatan kaca.

Pasir silika atau silicon dioksida (SiO₂) adalah jenis pasir yang memiliki komposisi utama silikon dan oksigen. Silika ini sangat penting dalam berbagai aplikasi industri karena sifatnya yang inert, kuat, dan tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan. Meskipun pasir pantai mengandung silika, tidak semua pasir pantai secara otomatis dianggap sebagai pasir silika. Kandungan silika dalam pasir pantai harus memenuhi kriteria tertentu untuk dapat disebut sebagai pasir silika.

Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi lebih jauh tentang apakah pasir pantai mengandung silika, perbedaan antara pasir pantai dan pasir silika, serta komposisi dari kedua jenis pasir ini. Selain itu, kita juga akan melihat bagaimana Ady Water, sebagai distributor pasir silika, menyediakan produk pasir silika dengan kualitas tinggi yang sesuai dengan kebutuhan industri dan rumah tangga.

Manfaat Pasir Silika

Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang perbedaan antara pasir pantai dan pasir silika, penting untuk memahami manfaat pasir silika. Beberapa manfaat pasir silika meliputi:

  • Media penyaringan air: Pasir silika sering digunakan dalam sistem filtrasi air karena kemampuannya untuk menyaring partikel-partikel kecil dari air.
  • Bahan baku kaca: Pasir silika merupakan bahan utama dalam pembuatan kaca karena kemurniannya dan titik leleh yang tinggi.
  • Konstruksi: Pasir silika digunakan dalam campuran beton dan mortar untuk memperkuat struktur bangunan.
  • Industri logam: Silika digunakan dalam industri pengecoran logam sebagai bahan cetakan yang tahan panas.

Dengan begitu banyaknya manfaat pasir silika, penting bagi industri dan pengguna rumahan untuk memahami perbedaan antara pasir pantai dan pasir silika agar dapat memilih produk yang tepat untuk kebutuhan mereka. Dalam konteks ini, pasir pantai yang mengandung silika mungkin tidak selalu memenuhi standar industri yang diperlukan untuk aplikasi tertentu. Oleh karena itu, penting untuk memahami karakteristik dan komposisi pasir yang kita gunakan.

Ady Water sebagai salah satu distributor pasir silika di Indonesia, menyediakan berbagai jenis pasir silika yang telah melalui pengujian laboratorium, bahwa pasir silika yang dijual memiliki kualitas yang tinggi dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan industri maupun rumah tangga. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai kandungan silika pada pasir pantai serta bagaimana produk pasir silika dari Ady Water dapat memenuhi kebutuhan pasar.

Kandungan Silika pada Pasir Pantai

Pasir pantai merupakan hasil dari erosi batuan dan mineral yang terpecah dan tergerus oleh air laut dan angin. Kandungan utama pasir pantai bisa bervariasi tergantung dari lokasi geografisnya. Secara umum, pasir pantai memang mengandung silika atau silikon dioksida (SiO₂), tetapi kandungan silika dalam pasir pantai sangat bergantung pada sumber batuan asalnya.

Silikon dioksida adalah salah satu mineral yang paling umum di Bumi dan dapat ditemukan di berbagai jenis batuan, termasuk kuarsa. Namun, tidak semua pasir pantai secara otomatis dianggap sebagai pasir silika, kecuali jika kandungan silikon dioksidanya memenuhi persentase tertentu, biasanya lebih dari 90%. Ini menjadi salah satu alasan mengapa pasir pantai tidak selalu digunakan untuk aplikasi yang membutuhkan kemurnian tinggi seperti pembuatan kaca atau filtrasi air.

Kandungan Tambahan pada Pasir Pantai

Selain silikon dioksida, pasir pantai juga mengandung berbagai senyawa dan mineral lain yang mempengaruhi warna dan tekstur pasir tersebut. Beberapa di antaranya adalah:

  • Besi: Kandungan besi pada pasir pantai dapat memberikan warna hitam atau coklat gelap pada pasir. Pasir pantai yang kaya akan besi sering kali ditemukan di daerah vulkanik.
  • Kalsium karbonat: Di beberapa pantai, terutama yang dekat dengan terumbu karang, pasir bisa mengandung kalsium karbonat dari cangkang kerang dan organisme laut lainnya. Ini memberikan warna putih yang terang pada pasir.
  • Feldspar dan mika: Mineral-mineral ini juga dapat ditemukan dalam pasir pantai, memberikan kilauan atau warna tambahan yang unik tergantung pada komposisinya.

Komposisi yang bervariasi ini membuat pasir pantai menjadi berwarna dan bertekstur berbeda-beda di setiap lokasi. Pasir silika putih yang sering digunakan dalam aplikasi industri biasanya dihasilkan dari pasir yang memiliki kandungan silikon dioksida yang sangat tinggi dan sedikit atau tidak ada pengotor lain.

Pasir Pantai Tidak Selalu Ideal sebagai Pasir Silika

Meskipun pasir pantai mengandung silikon dioksida, pasir ini tidak selalu dianggap ideal untuk keperluan industri yang membutuhkan kemurnian tinggi. Penggunaan pasir pantai sebagai pasir silika dalam aplikasi teknis seperti pembuatan kaca, pengecoran logam, atau sebagai media filtrasi air, sering kali memerlukan pasir dengan kadar silikon dioksida yang lebih tinggi serta minimal pengotor. Pengotor ini, seperti besi, dapat mempengaruhi performa pasir dalam berbagai aplikasi, terutama di industri yang membutuhkan bahan baku dengan kemurnian tertentu.

Sebaliknya, pasir silika yang digunakan untuk keperluan industri biasanya melalui proses ekstraksi dan pemurnian yang ketat. Di Ady Water, pasir silika yang dijual telah melewati serangkaian pengujian laboratorium yang dilakukan oleh Sucofindo, sehingga kualitasnya dapat dipastikan sesuai dengan standar industri. Pasir silika yang kami suplai adalah pasir yang memiliki kandungan silikon dioksida lebih dari 90%, yang membuatnya ideal untuk berbagai aplikasi, termasuk dalam penyaringan air, pembuatan kaca, dan bahkan untuk keperluan sandblasting.

Pasir Silika dari Ady Water

Ady Water menyediakan berbagai jenis pasir silika, termasuk pasir silika putih dan pasir silika warna. Produk kami dikemas dalam karung berukuran 50 kilogram yang praktis dan mudah untuk diangkut. Selain itu, pasir silika kami cocok untuk digunakan dalam berbagai keperluan industri dan rumah tangga. Dengan hasil uji lab dari Sucofindo, kami dapat bahwa kualitas produk yang kami tawarkan memenuhi persyaratan yang diharapkan oleh pelanggan kami.

Dengan demikian, meskipun pasir pantai mengandung silika, tidak semua pasir pantai bisa digunakan sebagai pasir silika industri. Untuk keperluan yang lebih spesifik, seperti penyaringan air atau pembuatan kaca, pasir silika dengan kemurnian tinggi adalah pilihan yang lebih baik. Ady Water siap memenuhi kebutuhan pasir silika berkualitas untuk berbagai keperluan Anda.

Perbedaan Pasir Pantai dan Pasir Silika

Pasir pantai dan pasir silika sering kali dianggap serupa karena keduanya berbentuk butiran halus dan berwarna cerah. Namun, jika dilihat lebih dalam, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan baik dalam komposisi, aplikasi, maupun sifat fisik dan kimianya. Perbedaan-perbedaan ini membuat keduanya digunakan untuk tujuan yang berbeda dalam industri dan kehidupan sehari-hari.

Komposisi Kimia dan Fisik

Salah satu perbedaan utama antara pasir pantai dan pasir silika adalah komposisi kimianya. Pasir pantai umumnya memiliki komposisi yang lebih beragam karena terbentuk dari pecahan batuan, cangkang, dan mineral yang terakumulasi di pantai. Kandungan utama pasir pantai bisa terdiri dari kalsium karbonat, besi, dan silikon dioksida (SiO₂), tetapi kadar silikon dioksida pada pasir pantai sering kali lebih rendah dari pasir silika.

Sebaliknya, pasir silika sebagian besar terdiri dari silikon dioksida (SiO₂) yang merupakan komponen utama dari mineral kuarsa. Pasir silika yang memenuhi syarat untuk keperluan industri biasanya memiliki kandungan silikon dioksida lebih dari 90%, menjadikannya sangat murni dan lebih cocok untuk aplikasi industri seperti pembuatan kaca, filtrasi air, dan sandblasting.

Tekstur dan Warna

Perbedaan lainnya terletak pada tekstur dan warna pasir. Pasir pantai memiliki warna yang bervariasi mulai dari putih terang hingga coklat gelap atau bahkan hitam. Warna pasir pantai sangat bergantung pada mineral yang terkandung di dalamnya, terutama jika pasir tersebut mengandung besi atau mineral vulkanik lainnya.

Sementara itu, pasir silika biasanya berwarna lebih seragam, terutama dalam bentuk kuarsa murni yang menghasilkan pasir putih atau bening. Warna yang seragam ini membuat pasir silika lebih disukai untuk keperluan industri dan dekoratif yang membutuhkan keseragaman dalam penampilan, seperti media filter, substrat akuarium, atau bahan dekorasi.

Fungsi dan Aplikasi

Dalam hal aplikasi, pasir pantai biasanya lebih umum digunakan untuk keperluan rekreasi dan estetika. Contohnya, pasir pantai sering digunakan untuk membuat pantai buatan atau area bermain. Karena komposisi kimianya yang bervariasi, pasir pantai jarang digunakan dalam aplikasi industri yang memerlukan bahan dengan kemurnian tinggi.

Sebaliknya, pasir silika banyak digunakan dalam berbagai industri karena kemurniannya yang tinggi. Beberapa aplikasi utama pasir silika meliputi:

  • Filtrasi air: Pasir silika digunakan dalam sistem penyaringan air untuk menyaring partikel tersuspensi dan sedimen.
  • Pembuatan kaca: Kandungan silikon dioksida yang tinggi menjadikan pasir silika bahan utama dalam pembuatan kaca.
  • Sandblasting: Pasir silika sering digunakan sebagai bahan abrasif dalam sandblasting untuk membersihkan permukaan logam atau beton.

Aplikasi ini menunjukkan betapa pentingnya kemurnian pasir silika dalam berbagai industri yang membutuhkan bahan dengan sifat fisik dan kimia yang konsisten.

Pengolahan dan Kualitas

Proses pengolahan juga membedakan pasir pantai dan pasir silika. Pasir pantai biasanya tidak melalui proses pemurnian yang signifikan karena lebih sering digunakan untuk tujuan dekoratif atau rekreasi. Pasir pantai juga dapat mengandung kotoran organik dan mineral yang tidak diinginkan dalam aplikasi industri.

Di sisi lain, pasir silika yang dijual oleh Ady Water telah melalui proses pemurnian dan pengujian laboratorium yang ketat, seperti uji lab Sucofindo, untuk kualitasnya sesuai dengan standar industri. Pasir silika ini bebas dari pengotor dan memiliki ukuran butiran yang seragam, yang menjadikannya lebih unggul untuk aplikasi teknis.

Dari perbedaan-perbedaan ini, jelas bahwa meskipun pasir pantai dan pasir silika mungkin terlihat serupa, keduanya memiliki karakteristik yang sangat berbeda. Pasir silika, dengan kemurnian dan kualitas yang lebih tinggi, lebih disukai dalam berbagai aplikasi industri, sementara pasir pantai lebih sering digunakan untuk tujuan dekoratif dan rekreasi.

harga pasir silika per ton 2024 harga pasir silika per karung 2024 harga pasir silika per kg 2024 harga pasir silika untuk filter air 2024 harga pasir silika per m3 2024 harga pasir silika 1 kg 2024 harga pasir silika bangka 2024 harga pasir silika aquarium 2024 harga pasir silika aquascape 2024 harga pasir silika bandung 2024 harga pasir silika coklat 2024 harga pasir silika halus 2024 harga pasir silika lampung 2024 harga pasir silika per kilo harga pasir silika per kubik harga pasir silika putih harga pasir silika surabaya harga pasir silika tuban harga pasir silika 1 sak harga pasir silika 50 kg harga pasir silika industri tempat jual pasir silika di surabaya tempat jual pasir silika bandung distributor pasir silika jakarta alamat penjual pasir silika bogor jual pasir silika di tangerang jual pasir silika bekasi toko pasir silika depok jual pasir silika sidoarjo manfaat pasir silika ukuran mesh pasir silika

Komposisi Pasir Pantai

Pasir pantai adalah hasil dari proses alami yang berlangsung selama ribuan tahun, di mana ombak dan angin menggerus batuan dan kerang, memecahnya menjadi butiran kecil. Komposisi pasir pantai bervariasi tergantung pada lokasi geografis dan sumber material yang ada di sekitarnya. Dalam analisis komposisi pasir pantai, kita akan menemukan bahwa bahan penyusunnya tidak selalu sama. Hal ini disebabkan oleh faktor-faktor seperti asal-usul batuan induk, aktivitas vulkanik, serta interaksi kimia dan fisika antara laut dan daratan.

Mineral Penyusun Utama Pasir Pantai

Pasir pantai terutama terdiri dari beberapa jenis mineral yang umum ditemukan di alam. Mineral utama yang sering terkandung dalam pasir pantai adalah:

  • Kuarsa (SiO₂): Kuarsa adalah salah satu komponen utama pasir pantai di banyak lokasi. Mineral ini sangat tahan terhadap pelapukan dan erosi, sehingga sering kali menjadi penyusun utama pasir di pantai-pantai seluruh dunia. Kuarsa memberikan warna putih hingga keabu-abuan pada pasir pantai, tergantung pada kemurniannya.
  • Kalsium Karbonat (CaCO₃): Kalsium karbonat berasal dari pecahan cangkang kerang dan karang. Ini adalah komponen penting di pantai yang dekat dengan terumbu karang atau di daerah tropis. Pasir yang mengandung kalsium karbonat cenderung memiliki warna putih terang, yang merupakan ciri khas dari banyak pantai tropis.
  • Feldspar: Feldspar adalah mineral lain yang sering ditemukan dalam pasir pantai, terutama di wilayah-wilayah yang lebih dekat dengan gunung atau daratan yang kaya akan batuan feldspar. Mineral ini biasanya memberikan warna merah muda atau kekuningan pada pasir.
  • Mineral vulkanik: Di daerah yang dekat dengan aktivitas vulkanik, pasir pantai dapat mengandung mineral seperti olivin, piroksen, dan magnetit, yang memberi warna hitam atau abu-abu gelap pada pasir. Misalnya, pantai di Hawaii terkenal dengan pasir hitam vulkaniknya.

Pengaruh Asal Usul Batuan dan Faktor Geografis

Komposisi pasir pantai sangat dipengaruhi oleh asal-usul batuan induk di daerah tersebut. Misalnya, di pantai-pantai dekat pegunungan yang kaya akan batuan granit, kita akan menemukan pasir yang kaya akan kuarsa dan feldspar. Sementara itu, pantai di sekitar daerah vulkanik cenderung memiliki pasir yang lebih gelap karena kandungan mineral vulkanik seperti magnetit dan basalt.

Faktor geografis lainnya yang mempengaruhi komposisi pasir pantai adalah arus laut dan sungai yang membawa material dari daratan ke pantai. Sungai yang membawa sedimen dari pegunungan atau lembah dapat mempengaruhi komposisi pasir di pantai tersebut. Misalnya, pantai yang terletak dekat dengan muara sungai mungkin memiliki komposisi yang lebih kaya akan tanah liat atau lumpur dibandingkan dengan pantai yang jauh dari sumber air tawar.

Keberagaman Warna Pasir Pantai

Warna pasir pantai dapat sangat bervariasi, tergantung pada komposisi mineral yang ada di dalamnya. Beberapa contoh umum dari variasi warna pasir pantai meliputi:

  • Pasir putih: Biasanya terdiri dari kalsium karbonat yang berasal dari karang dan cangkang organisme laut.
  • Pasir hitam: Mengandung mineral vulkanik seperti basalt dan magnetit, yang ditemukan di pantai-pantai dekat gunung berapi.
  • Pasir merah muda: Pasir ini biasanya mengandung fragmen kecil dari koral merah atau cangkang organisme laut tertentu yang memberikan warna unik ini.
  • Pasir coklat: Warna coklat biasanya disebabkan oleh kandungan besi yang teroksidasi dalam pasir, memberikan warna coklat kemerahan yang terlihat di banyak pantai di dunia.

Perbedaan dengan Pasir Silika

Meskipun pasir pantai sering mengandung kuarsa (silikon dioksida), namun tidak semua pasir pantai dapat disebut sebagai pasir silika. Pasir disebut pasir silika apabila kandungan silikon dioksida (SiO₂) di dalamnya melebihi 90%. Sebagian besar pasir pantai mengandung campuran berbagai mineral, yang membuatnya kurang murni dibandingkan dengan pasir silika industri yang digunakan untuk aplikasi tertentu seperti filtrasi air atau pembuatan kaca.

Ringkasnya, komposisi pasir pantai sangat beragam dan dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari sumber mineral hingga aktivitas geologis di daerah tersebut. Pemahaman tentang komposisi pasir pantai sangat penting dalam menentukan penggunaannya, baik itu untuk keperluan rekreasi, estetika, maupun industri.

Produk Pasir Silika Ady Water

Ady Water adalah salah satu distributor pasir silika terkemuka di Indonesia, menyediakan berbagai jenis pasir silika berkualitas untuk berbagai keperluan industri dan rumah tangga. Dengan pengalaman lebih dari satu dekade, Ady Water telah melayani ribuan pelanggan dari berbagai sektor seperti PDAM, PLTU, industri pengolahan air, sandblasting, dan banyak lagi. Pasir silika yang kami jual hadir dalam berbagai ukuran dan kualitas, sesuai dengan kebutuhan spesifik setiap pelanggan.

Jenis-jenis Pasir Silika yang Tersedia di Ady Water

Ady Water menyediakan beragam jenis pasir silika untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda-beda. Berikut adalah beberapa jenis pasir silika yang kami tawarkan:

  • Pasir Silika Mesh 4-8: Pasir ini memiliki ukuran butiran yang relatif besar, ideal untuk aplikasi filtrasi air di mana kemampuan menyaring partikel yang lebih besar sangat diperlukan. Biasanya digunakan dalam proses pre-filter untuk pengolahan air.
  • Pasir Silika Mesh 8-16: Jenis pasir ini sering digunakan dalam filtrasi air rumah tangga, industri, dan pengolahan air minum karena kemampuannya dalam menyaring partikel-partikel berukuran sedang.
  • Pasir Silika Mesh 14-20: Pasir silika ini cocok untuk berbagai aplikasi seperti sandblasting dan filtrasi air dengan tingkat kejernihan yang lebih tinggi. Ukurannya yang lebih halus memungkinkan penyaringan partikel yang lebih kecil.
  • Pasir Silika Mesh 20-30: Pasir ini sering digunakan dalam industri sandblasting dan pengolahan air minum, memberikan hasil akhir yang lebih bersih dan jernih.
  • Pasir Silika Mesh 80-100: Jenis pasir silika ini sangat halus dan biasanya digunakan untuk aplikasi khusus seperti sandblasting halus atau filtrasi dengan presisi tinggi.

Keunggulan Produk Pasir Silika Ady Water

Pasir silika yang dijual oleh Ady Water memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan utama bagi banyak pelanggan di Indonesia:

  • Kualitas : Kami menyediakan pasir silika dengan kualitas terbaik, sesuai dengan standar industri. Pasir kami sudah melalui proses penyaringan dan pencucian sehingga bebas dari kotoran dan kontaminan.
  • Dokumen Lengkap: Setiap produk pasir silika dari Ady Water dilengkapi dengan dokumen pendukung seperti hasil uji laboratorium dari Sucofindo dan Material Safety Data Sheet (MSDS). Hal ini memberikan kepercayaan lebih kepada pelanggan mengenai kualitas dan keamanan produk kami.
  • Kemasan Bervariasi: Ady Water menyediakan berbagai pilihan kemasan, mulai dari karung 50 kg, 25 kg, hingga jumbo bag berkapasitas 1 ton, sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Kami juga melayani permintaan khusus untuk kemasan yang lebih kecil atau lebih besar.
  • Pengiriman Cepat: Kami memiliki jaringan distribusi yang luas di Indonesia, dengan gudang di berbagai kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Hal ini memungkinkan kami untuk mengirimkan produk pasir silika ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk daerah-daerah yang sulit dijangkau.
  • Pelayanan Konsultasi: Tim penjualan kami selalu siap memberikan konsultasi kepada pelanggan mengenai jenis pasir silika yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka. Dengan pengalaman dan pengetahuan yang mendalam, kami dapat membantu pelanggan memilih produk yang tepat.

Aplikasi Produk Pasir Silika Ady Water

Pasir silika yang kami jual digunakan dalam berbagai aplikasi, baik di sektor industri maupun rumah tangga. Beberapa aplikasi utama dari produk kami meliputi:

  • Filtrasi Air: Pasir silika kami digunakan dalam sistem filtrasi air, baik untuk pengolahan air minum, pengolahan air limbah, maupun aplikasi rumah tangga seperti kolam renang dan depot air minum isi ulang.
  • Sandblasting: Dalam industri sandblasting, pasir silika digunakan untuk membersihkan permukaan logam, beton, dan berbagai bahan lainnya sebelum proses pelapisan atau pengecatan.
  • Substrat Aquarium dan Aquascape: Pasir silika juga populer digunakan sebagai substrat dalam aquarium dan aquascape, karena memberikan estetika yang alami dan mendukung pertumbuhan tanaman air.
  • Media Tanam: Pasir silika sering digunakan dalam campuran media tanam untuk meningkatkan drainase dan aerasi tanah, terutama dalam budidaya tanaman hias dan kaktus.

Dengan keunggulan dan berbagai pilihan produk yang kami tawarkan, Ady Water siap menjadi mitra terpercaya Anda dalam menyediakan pasir silika berkualitas untuk berbagai kebutuhan. Kami siap untuk memberikan layanan terbaik dan produk berkualitas kepada setiap pelanggan kami.

Ady Water, supplier produk: [Pasir Silika]

Jangan lewatkan kesempatan untuk memastikan kebutuhan rumah tangga atau industri Anda terpenuhi melalui produk-produk berkualitas dari Ady Water.

Hubungi kami di:

  • Kontak WA sales: [0822 1620 7911 Kartiko]
  • Email: adywater@gmail.com

Produk Ady Water meliputi

  • Pasir Silika / Pasir Kuarsa
  • Karbon Aktif / Arang Aktif
  • Pasir Aktif
  • Pasir MGS
  • Pasir Zeolit
  • Pasir Antrasit
  • Pasir Garnet
  • Tawas
  • PAC
  • Tabung Filter Air
  • Lampu UV Sterilisasi Air
  • Ozone Generator
  • Molecular Sieve dan Carbon Molecular Sieve
  • Activated Alumina
  • Katalis Desulfurisasi
  • Ceramic Ball

Dan jika Bapak Ibu ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk Ady Water, silahkan cek katalog kami di link berikut ini.

Catalog

Posting Komentar untuk "Apakah Pasir Pantai mengandung Silika? Ya, Pasir Pantai Mengandung Silika / Silikon Dioksida"